Welcome to Consilium Forum

Hai..temen" selamat datang di blog sederhana gw

2/09/2010

Mengenal Tipe Penelitian & Variabel

allow bro..selamat datang di blog yang sederhana ini
uNtuk perkenalan pertama, gue gak langsung nge-post tentang metodologi cz maybe banyak temen" yang dalam membuat suatu karya ilmiah gak tau tipe penelitian & jenis varibel yang digunakannya, padahal judul & 1/4 penelitian dah kelar. Tipe penelitian & jenis variabel sangat penting bagi temen" untuk diketahui cz nantinya bakal menjadi suatu konsep dasar, kearah mana penelitian ini, rancangan penelitian, dan tehnik analisis yang gimana ntr yang cocok untuk digunakan agar penelitian yang temen" lakukan gak sia" apalagi mentok ditengah jalan...wAh jangan sampe deh bro...Oke langsung ajah, iar gak ngebacol doank
Yang pertama adalah :
a.Tipe penelitian
Pertanyaan dasar merupakan penentu tipe penelitian yang hendak dilaksanakan. Ada 3 pertanyaan dasar yang menentukan tipe penelitian secara emperis, yaitu (1) apa, (2) bagaimana, dan (3) mengapa.
1) Penelitian Eksploratif
Tipe penelitian ini berhubungan dengan pertanyaan dasar yang pertama, yaitu apa. Pertanyaan ini ingin mengatahui suatu gejala atau peristiwa dengan melakukan penjajakan terhadap gejala tersebut. Penjajakna ini dilakukan tidak secara sistematis, dalam arti tidak didasarkan pada hipotesis dan tidak ditarik sampel. Penjajakan dapat dilakukan dengan metode "bola salju" yaitu dengan bertanya kepada satu orang kemudian diteruskan kepada orang lain, dan kalau belum menemui suatu kebenaran yang dianggap benar diteruskan kepada orang lain lagi samapai ditemukan informasi yang lengkap tentang masalah yang diteliti.
2) Penelitian Deskriptif
Tipe penelitian ini didasarkan pada pertanyaan dasar yang kedua, yaitu bagaimana. Kita tidak puas bila hanya mengetahui apa masalahnya secara eksploratif maka akan lebih baik lagi jika dilakukan suatu penelitian deskriptif (lebih luas dan terperinci) namun perlu diingat bahwa pada satu penelitan tidak mungkin mengemban dua atau lebih tipe penelitian. Dikatakan lebih luas karena dalam meneliti melibatkan variabel" lain yang berhubungan dengan masalah itu. Lebih terperinci karena variabel" tersebut diuraikan atas faktor-faktornya & untuk mendapatkan hasil yang lebih baik, penelitian dilakukan dengan menarik sampel.
3) Penelitian Eksplanatif
Tipe penelitian ini bertitik tolak pada pertanyaan dasar mengapa. Penelitian ini mengidentifikasikan variabel diluar variabel yang diteliti, misalnya kita telah mengtahui apa yang terjadi dan bagaimana itu terjadi (contoh kasus : krisis moneter) maka variabel yang diperkirakan dapat memberi penjelasan terhadap masalah tidak terbatas pada satu variabel (contoh : ekonomi) namun juga melihat variabel lain (contoh :politik, hukum, sosiologi, dan sebagainya). Penelitian" seperti ini didasarkan pada hipotesis" yang datanya dikumpulkan dengan metode sampling.
4) Penelitian Eksperimen
Tipe penelitian ini mungkin gue bilang species yang berbeda, cz 3 penelitian diatas tergolong penelitian expost fact research (disebut demikian cz peristiwa yang diteliti sudah terjadi sehingga data-datanya dapat dilacak kembali melalui kuesioner atau dokumen" yg relevan. Dalam penelitian ini data yang didapat merupakan hasil dari pengaruh suatu treatmen, perlakuan, atw hal yang belum pernah terjadi. Seperti contoh : penerapan metode belajar baru yang perlu pembuktian terlebih dahulu dimana terkait dengan metode samling (klompok sampling baik berupa kelompok eksperimen dan kelompok kontrol).
b. Variabel
Variabel adalah suatu konsep yang menampakkan variasi/ciri-ciri pada objek" yang ditunjukkan dimana ciri" tersebut memiliki perbedaan" dan bersifat kuantitatif dan kualitatif.
1) Variabel dependent & variabel Independent
Variabel dependent disebut juga variabel tidak bebas atau variabel terikat, dikatakan tidak bebas atau terikat karena harga atau nilainya ditentukan oleh variabel lainnya. Masih terkait dengan hal itu maka jika ada variabel dependent/tidak bebas/terikat maka sudah tentu ada variabel independent/bebas, dikatakan independent/bebas karena variabel terseut menentukan harga atau nilai dari variabel lainnya.
2) Variabel kontinu dan variabel deskrit
Variabel" ini adalah jenis variabel yang berbeda dalam cara pengukurannya. variabel kontinu dapat diukur dengan bilangan kontinu, sedangkan variabel deskrit hanya bisa diukur dengan bilangan deskrit. Vriabel" berat, panjang, dan umur termasuk variabel kontinu karena dapat diukur dengan bilngan real seperti 1;12;2,045;5,00056677; dan sebagainya. sedangkan jumlah orang adalah variabel deskrit yang hanya dapat diukur dengan bilangan bulat seperti 1,2,3,4,5, dan sebagaianya.